Pengemudi Ojek Online Mengeluhkan Sistem Karena Tidak Sesuai Dengan Hasil Kinerja

Pengemudi Ojek Online Mengeluhkan Sistem Karena Tidak Sesuai Dengan Hasil Kinerja

Kendati telah mengalami perubahan tarif baru per September 2019, pengemudi ojek online masih mengeluhkan sistem, karena tidak sesuai dengan hasil kinerja performa.

Anggota komunitas pengemudi ojek online Cobar Beliton Palembang, Badai, yang menggantungkan mata pencahariannya sebagai pengemudi ojek online mengaku, kendati tarif telah dinaikkan namun tidak seimbang dengan naiknya jumlah penumpang, ditambah dengan sistem yang memberlakukan promo serta poin yang selalu berubah-ubah membuat pengemudi ojek online ini tidak menentu mendapatkan penghasilan.

Dirinya menambahkan, bonus performa juga harus ditambah dengan naiknya tarif, karena harga BBM dapat berubah sewaktu-waktu sehingga mengurangi penghasilannya.