Makan Pindang Lebih Lezat Dengan Tetap Memerhatikan Protokol Kesehatan

Penerapan protokol kesehatan menjadi hal wajib di semua ruang publik di kota Palembang demi memutus mata rantai penyebaran wabah covid 19. Salah satunya di Rumah Makan Pindang Sekawan yang berada di kawasan 30 Ilir, dengan tetap memperhatikan keamanan para konsumennya, dengan menyiapkan tempat cuci tangan hampir disemua sudut.

Penerapan protokol kesehatan menjadi hal wajib di semua ruang publik di kota Palembang demi memutus mata rantai penyebaran wabah covid 19, dan tidak terkecuali di sejumlah rumah makan. Salah satunya dapat terlihat di Rumah Makan Pindang Sekawan yang berada di kawasan 30 Ilir Palembang, yang menyajikan berbagai hidangan khas Bumi Sriwijaya, dengan tetap memperhatikan keamanan para konsumennya dari penyebaran wabah covid 19.

Febi Ilyas , pengelola pindang Sekawan menjelaskan, selain mewajibkan semua pegawai dan konsumen menggunakan masker, hingga mengurangi kapasitas rumah makan agar jarak antar individu dapat terjaga, di rumah makan ini juga telah menyiapkan tempat cuci tangan hampir disemua sudut, agar mudah dijangkau konsumen. Penerapan protokol kesehatan di rumah makan ini sendiri sudah dimulai bahkan sebelum maret 2020.

Sementara itu , Yeti, salah satu pengunjung menuturkan, tidak merasa terganggu dengan penerapan protokol kesehatan terutama wajib mencucitangan di rumah makan, karena selain untuk menjaga kesehatan diri juga menjaga kesehatan lingkungan. Terlebih lagi kebersihan adalah sebagian dari iman bagi umat muslim.

Senada, pengunjung lainnya , Maria Septiani menyampaikan, sangat mendukung penerapan protokol kesehatan terutama mencuci tangan , karena tanpa adanya wabah covid 19 , mencucitangan adalah hal wajib sebelum makan . Ketersediaan tempat cuci tangan di rumah makan ini sendiri dinilai cukup baik , karena selain disediakan tempat cuci tangan , juga sudah disiapkan hansanitizer bagi konsumen .

Untuk pencegahan covid-19, ingat pesan ibu dengan selalu menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Dengan penerapan perilaku 3M, Indonesia segera terbebas virus corona menuju Sumsel bangkit, Sumsel adaptasi kebiasaan baru, Indonesia maju.