Menikmati Keindahan Pohon Kerdil Dengan Tetap Menggunakan Masker

Seiring tingginya kesadaran masyarakat untuk tinggal di rumah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran wabah covid 19. Pamor tanaman bonsai atau teknik pengerdilan pohon kian diminati di kota Palembang. Untuk itu, para seniman bonsai di Palembang pun harus pintar-pintar dalam menerapkan disiplin protokol kesehatan di galerinya masing-masing.

Seiring tingginya kesadaran masyarakat untuk tinggal di rumah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran wabah covid 19. Pamor tanaman bonsai atau teknik pengerdilan pohon kian diminati di Indonesia. Khususnya di kota Palembang. Tak hanya merawat bonsai di rumah untuk mengisi waktu luang. Mengunjungi berbagai galeri bonsai pun menjadi pilihan para penghobi. Untuk itu, para seniman bonsai di Palembang pun harus pintar-pintar dalam menerapkan disiplin protokol kesehatan.
Salah satu seniman bonsai asal Palembang, Enjoy Budi mengatakan, sudah sekitar enam tahun terakhir dirinya fokus berkecimpung di seni membuat bonsai, dan selama pandemi covid 19 ini pamor tanaman bonsai di Palembang kian naik, sehingga secara tidak langsung membuat kunjungan di galeri bonsai miliknya kian meningkat. Untuk itu, dirinya selalu mewanti-wanti para pengunjung untuk mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah seperti menggunakan masker.

Berbagai jenis bonsai dipamerkan di galerinya, mulai bonsai dari tanaman asli Palembang, hingga berbagai tanaman bonsai asal manca negara yang disajikan dengan berbagai konsep. Utnuk perawatan sendiri perlu kesabaran ekstra, dimana tanaman bonsai baru akan terlihat indah setelah bertahun-tahun, yang diiringi dengan teknik perawatan intensif agar bentuk bonsai yang diinginkan dapat tercipta.

Untuk pencegahan covid-19, ingat pesan ibu dengan selalu menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Dengan penerapan perilaku 3M, Indonesia segera terbebas virus corona menuju Sumsel bangkit, Sumsel adaptasi kebiasaan baru, Indonesia maju.