Raup Pundi Rupiah Ditengan Pandemi Dengan Budidaya Kodok Hias

Berbagai bidang usaha mulai digeluti masyarakat kota Palembang dalam upaya memperbaiki ketahanan perekonomian masing-masing ditengan pandemi covid 19. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Adha Kashogi, salah seorang warga Palembang, yang menggeluti budidaya kodok hutan tropis Amerika.

Berbagai bidang usaha mulai digeluti masyarakat kota Palembang dalam upaya memperbaiki ketahanan perekonomian masing-masing ditengan pandemi covid 19. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Adha Kashogi , salah seorang warga Palembang , yang menggeluti budidaya kodok hutan tropis Amerika.
Adha Kashogi mengatakan, berbeda dengan hewan Amfibi Sejenis , kodok hutan tropis Amerika yang ia budidayakan ini memiliki keunikan tersendiri yakni dengan postur tubuh bulat berisi, dengan totol beraneka warna , seperti merah atau hitam di sepanjang punggunya . Untuk memeliharanya juga tidak sulit , hanya perlu menjaga suhu lingkungan di angka 22 hingga 28 derajat celcius , mengganti air secara rutin antara 1 hingga dua hari sekali , dan memberi pakan berupa jangkrik , anakan ikan , atau tikus kecil , kodok unik ini dapat bertahan hidup hingga usia enam hingga 12 tahun .

Ia menambahkan , bisnis kodok hutan tropis amerika ini terbilang sangat menggiurkan , mengingat satu ekor kodok ini dapat dibandrol muali dari 200 ribu hingga jutaan rupiah per ekor tergantung jenis.