Dinkes Oku : Ledakan Jumlah Balita Stunting Di 2020 Akibat Covid-19

Dinas kesehatan kabupaten Oku mencatat ada 921 balita stunting di kabupaten oku dari sembilan belas ribu tujuh ratus sembilan puluh lima balita yang di ukur , data ini di keluarkan dinas kesehatan Oku per bulan Nopember 2020 lalu.

Dari hasil penelusuran dan pengukuran yang dilakukan dinas kesehatan kabupaten Oku pada Nopember tahun 2020. Tercatat ada 921 balita stunting dari sembilan belas ribu tujuh ratus sembilan puluh lima balita yang sudah di ukur.  Kabid kesehatan masyarakat dinas kesehatan kabupaten Oku ,Dedi Wijaya mengungkapkan, dari data bps kabupaten oku terdapat empat puluh dua ribu lebih balita di kabupaten Oku dan baru sembilan belas ribu yang diukur. Hasilnya 3,37 persen dari jumlah yang sudah di ukur mengalami stunting.
Menurutnya terjadi ledakan jumlah balita stunting di tahun 2020 akibat covid-19, dimana posyandu balita dibatasi selama pandemi covid-19 sehingga pertumbuhan balita tidak terpantau sepenuhnya. Dikatakan Dedi. Saat ini terus melakukan pemetaan wilayah dan asa sepuluh desa lokus stunting di kabupaten Oku.

Dedi menambahkan, tahun ini pihaknya berupaya untuk menekan angka stunting dikabupaten oku. Serta mengedepan kan penanganan sepuluh desa lokus stunting di Oku.