Hasil Qubica AMF Bowling World Cup 2019 Menjadi Bahan Evaluasi PBI

Hasil Qubica AMF Bowling World Cup 2019 Menjadi Bahan Evaluasi PBI

Dalam kejuaraan Qubica AMF Bowling World Cup 2019 yang diikuti sebanyak 136 atlet dari 77 negara. Ryan Lalisang pebowling Indonesia hanya berhasil menjadi juara kedua di nomer putra, sedangkan di nomer putri Shinta Ceysaria Yunita hanya sampai di kualifikasi 24 besar.

Terkait hasil ini pelatih bowling Indonesia Gatot Arya Nugroho mengatakan, evaluasi akan dilakukan pihaknya terutama di nomer putri yang sangat minim pengalaman bertanding. Dengan semakin seringnya mengikuti kejuaraan akan mengasah mental atlet, karena Shinta Ceysaria Yunita baru pertama kali mengikuti kejuaraan dunia, sedangkan untuk putra Ryan Lalisang merupakan atlet andalan Indonesia. Ia sendiri sudah 9 kali terjun pada kompetisi tahunan dunia tersebut meski prestasi terbaiknya menjadi juara kedua di Qubica AMF Bowling World Cup 2019.

Sementara itu Wakil Ketua Umum PBI Jasman Hery mengatakan, kedepan khusus atlet bowling putri akan mengikuti latihan berkelanjutan dengan agenda berbagai kejuaran nasional sampai internasional. Harus dirasakan setiap pertandingannya guna mengasah mental atlet yang dirasa masih belum cukup menjadi juara.

Kemeriahan Qubica AMF Bowling World Cup 2019 dapat terlihat dengan banyaknya antusias masyarakat yang datang menyaksikan secara langsung. Pertandingan kelas dunia ini menjadi pilihan untuk mengisi kebersamaan dengan keluarga.

Para siswa juga diajak menonton pertandingan bowling ini. Kepala SMA Negeri 1 SP Padang, Aska mengatakan sengaja mengajak 325 siswa untuk datang menyaksikan pertandingan bowling ini sebagai sarana hiburan serta pendidikan para siswanya. Dirinya berharap kejuaraan dunia bowling ini dapat diselenggarakan setiap tahunnya.

Gelaran akbar Qubica AMF Bowling World Cup 2019 berakhir. Dimana sebagai juara untuk nomer pria Francois Louw dari Negara Afrika Selatan yang sebelumnya di final mengandaskan perlawan pemain tuan rumah Ryan Leonard Lalisang. Dan di nomer wanita Rebecca Whiting dari Australia sebagai juara dunia yang sebelumnya di final mengalahkan Aumi Guerra dari Republik Dominica.

minyak apun ganapathi

Komentar Facebook

You might also like

Loading...